Rabu, 04 Januari 2017

Penting sekali membaca al-Qur'an

Menurut kajian yang dilakukan oleh *Dr. Al Qadhi di Klinik Besar Florida,* Amerika Serikat telah membuktikan hanya dengan mendengar ayat suci al Qur'an, dapat memberikan perubahan fisiologi yang sangat besar termasuk menghindarkan diri dari pelbagai jenis penyakit.

Hal ini juga dikuatkan dengan penemuan *Dr Muhammad Salim dari Universitas Boston.*

Mengapa dalam Islam ketika mengaji disarankan untuk bersuara sekurang-kurangnya didengar oleh telinga kita sendiri?

Berikut penjelasannya :

Setiap sel dalam tubuh kita bergetar dalam sebuah sistem yang saksama, dan perubahan sekecil apapun dalam getaran ini akan menimbulkan potensi penyakit di pelbagai bagian tubuh.

Maka sel2 yang rusak itu harus digetarkan kembali untuk mengembalikan keseimbangannya hanya dengan suara.

Maka muncullah terapi suara yang ditemukan oleh *Dr Alfred Tomatis dari Perancis.*

Sementara itu *Dr. Al Qadhi*  juga menemukan bahwa membaca al Qur'an dengan bersuara memberikan pengaruh yg luar biasa terhadap sel2 otak untuk mengembalikan keseimbangannya.

Seterusnya kajian ini membuktikan _*sel cancer*_ dapat dihancurkan dengan menggunakan frekuensi suara saja.
Ini terbukti dengan hanya membaca al Qur'an akan memberikan dampak yang hebat dalam proses penyembuhan penyakit cancer.

Virus dan kuman berhenti bergetar saat dibacakan ayat suci al-Qur'an dan di saat yang sama, sel2 sehat menjadi aktif dengan mengembalikan keseimbangan yang terganggu tadi.
*(QS al Isra': 82)*

Dan yang lebih menguatkan supaya diri sendiri yang membaca bagi penyembuhan diri adalah karena :
*SUARA YANG PALING MEMILIKI PENGARUH KUAT TERHADAP SEL2 TUBUH ADALAH SUARA SI PEMILIK TUBUH ITU SENDIRI*
*(QS al A'raf: 55)*

*Mengapa solat berjamaah lebih dianjurkan?*

Ini karena ada bacaan yg dilantunkan dengan keras sehingga terdengar oleh telinga dan ini akan memgembalikan sistem yang rusak.

*Mengapa dalam Islam dilarang mendengar lagu hingar bingar?*

Ini karena telah dibuktikan bahwa getaran suara bisa MENJADIKAN TUBUH TIDAK SEIMBANG

Maka kesimpulannya:

1. Jangan mendengar musik hingar bingar, dan gantikan dg murottal yang terbukti memberikan efek penyembuhan.

2. Bacalah al Qur'an, karena efek suara kita sendirilah yang paling hebat dalam penyembuhan.

Firman Allah Subhanahu wa Ta'ala, yg artinya:

(Yūnus: 57) Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.

Sebaik-baik kesembuhan adalah mengharapkan kesembuhan dari Allah swt,

(Ash-Shu`arā': 80) Dan apabila aku sakit, Dialah Yang Menyembuhkan aku,

*Jangan malas Membaca al-Qur'an*

Selasa, 03 Januari 2017

*SYAFA'AT AL QUR'AN DI DALAM QUBUR*

*Silahkan share untuk teman2 terbaik kita*

*Merinding bacanya... Semoga kita termasuk di dalam golongan orang ini...aamiin !!!*

*Pertolongan Al-Quran di Alam Kubur.*

*- Dari Sa’id bin Sulaim ra, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam  bersabda: “Tiada penolong yg lebih utama derajatnya di sisi Allah pada hari Kiamat daripada Al-Qur’an. Bukan nabi, bukan malaikat dan bukan pula yang lainnya.” (Abdul Malik bin Habib-Syarah Ihya).*

*Bazzar meriwayatkan dalam kitab La’aali Masnunah bahwa jika seseorang meninggal dunia, ketika orang - orang sibuk dgn kain kafan dan persiapan pengebumian di rumahnya, tiba -tiba seseorang yang sangat tampan berdiri di kepala mayat. Ketika kain kafan mulai dipakaikan, dia berada di antara dada dan kain kafan.*

*-Setelah dikuburkan dan orang - orang mulai meninggalkannya, datanglah 2 malaikat. Yaitu Malaikat Munkar dan Nakir yang berusaha memisahkan orang tampan itu dari mayat agar memudahkan tanya jawab.*

*Tetapi si tampan itu berkata: ”Ia adalah sahabat karibku. Dalam keadaan bagaimanapun aku tidak akan meninggalkannya. Jika kalian ditugaskan utk bertanya kepadanya, lakukanlah pekerjaan kalian. Aku tidak akan berpisah dari orang ini sehingga ia dimasukkan ke dalam syurga.”*

*Lalu ia berpaling kepada sahabatnya dan berkata,”Aku adalah Al quran yang terkadang kamu baca dengan suara keras dan terkadang dengan suara perlahan.*

*-Jangan khawatir setelah menghadapi pertanyaan Munkar dan Nakir ini, engkau tidak akan mengalami kesulitan.”*

*-Setelah para malaikat itu selesai memberi pertanyaan, ia menghamparkan tempat tidur dan  permadani sutera yang penuh dengan kasturi dari Mala’il A’la. (Himpunan Fadhilah Amal : 609)*

*Allahu Akbar, selalu saja ada getaran haru selepas membaca hadits ini. Getaran penuh pengharapan sekaligus kekhawatiran. Getaran harap karena tentu saja mengharapkan Al-Quran yang kita baca dapat menjadi pembela kita di hari yang tidak ada pembela. Sekaligus getaran takut, kalau-kalau Al-Quran akan menuntut kita.*

*Yaa Allah… terimalah bacaan Al-Quran kami. Sempurnakanlah kekurangannya.*

*Banyak riwayat yang menerangkan bahwa Al-Quran adalah pemberi syafa’at yang pasti dikabulkan Allah Subhana wa Ta'ala Aamiin..*

*Oleh: Prof.DR. Ahmad  Sathori Ismail.*

*"Sayang kalau dibaca sendiri... Ayo berbagi dan sebarkan*